Peduli Nelayan Kecil, HNSI Kota Medan Dinahkodahi Rahman Grafiqi Berikan Tali Asih Paket Sembako pada Ratusan Nelayan
Belawan,tv Suara Rakyat RI.com - Ratusan masyarakat nelayan tergabung dalam HNSI Kota Medan dinahkodahi Rahman Grafiqi mendapatkan bantuan tali asih paket sembako.Rabu sore (31/01/2024) di sekretariat DPC.HNSI Kota Medan yang baru Jalan Deli No 1 A Kelurahan Belawan 1 Kecamatan Medan Belawan.
Pembagian paket sembako diberikan pada 7 Kelurahan yang diwakili setiap koordinatornya masing- masing.
Turut berhadiri dalam kegiatan yang mulia tersebut diantaranya mewakili dari DPD HNSI Propinsi Sumut Nazli SH dan Paet, Ketua DPC HNSI Kota Medan Rahman Grafiqi beserta unsur kepengurusannya serta ratusan masyarakat nelayan dari 7 Kelurahan yang tersebar di Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan dan Medan Marelan.
Ketua DPC HNSI Kota Medan yang dinahkodahi Rahman Grafiqi mengatakan, sebagai wujud kepedulian kita pada masyarakat nelayan pada hari kita melaksanakan kegiatan Bhakti sosial pembagian paket sembako dimana pada hari ini banyak nelayan kecil kesusahan dalam hal mencari nafkah di laut terutama para nelayan kapal dibawah 5 GT.
Diakibatkan perairan laut sekitar Belawan sudah sulit mencari ikan akibat dampak pencemaran limbah, banyaknya sampah, rusaknya biota laut diakibatkan hilangnya hutan mangrove di sekitar pesisir pantai.
Untuk itulah hari ini kami DPC.HNSI Kota Medan peduli nasib nelayan dengan mengambil inisiatif dibantu dengan pengusaha yang berbaik hati memberikan tali asih dimana tali asih itu diperuntukan bagi nelayan kecil yang sudah mencari nafkah di laut.
" Ada 370 Nelayan tradisional yang telah kita data memberikan bantuan pada hari ini khususnya bagi nelayan yang mencari nafkah di sekitar 1 mil hingga 2 mil dari bibir pantai sesuai dengan alat tangkapnya tersebut", cetus Rahman Grafiqi saat diwawancarai usai memberikan bantuan paket sembako pada nelayan tersebut.
Lebih lanjut Rahman Grafiqi menuturkan, diharapkan pada instansi terkait seperti Dinas Perikanan, para pengusaha- pengusaha perikanan kelautan yang ada di bibir pantai Belawan ini.
Dimana hari ini merekalah salah satu para pahlawan gizi yang hari ini banyak orang tidak tahu bahwa nelayan itu pahlawan gizi.
Tanpa nelayan mungkin daya pikir kita lemah karena sumber daya kelautan itu mengandung asupan gizi bagi perangsang otak.
Dan juga kita berharap hari ini terkait masalah minyak ternyata masih banyak nelayan kapal 5 GT untuk mendapatkan BBM dan hari ini berdasarkan hasil detik kita BBM ini dikuasai oleh para mafia hitam, dan kami DPC HNSI Kota Medan akan memetakan apakah benar fakta ini terjadi, apabila fakta ini benar terjadi maka kami telah membentuk kantor bantuan hukum yang namanya kantor 571 yang terdiri dari 70 pengacara yang siap mengadvokasi permasalahan nelayan khususnya permasalahan minyak yang ada di pesisir Belawan ini.Ungkap Grafiqi.
Sementara itu Usmansyah (47) warga Nelayan Indah Kecamatan Medan Labuhan amengaku bersyukur mendapatkan bantuan kepedulian dari DPC.HNSI Kota Medan.
" Kami berterimakasih Kalilah bang dengan adanya bantuan paket sembako ini sebagai penyambung hidup kami, apalagi saat ini kehidupan masyarakat nelayan semakin susah, jangankan untuk merokok, untuk beli beras saj udah tak terbeli akibat hasil tangkapan meluat sudah minim payah cari ikan," ungkap Ismansyah sembari mengendong beras bantuan seberat 10 Kg ditambah paket minyak goreng, gula dan sebagainya dengan raut wajah yang tergambar merasa senang mendapatkan bantuan sembako tersebut.(Red/Leo).
Komentar
Posting Komentar