-

Latih Warga Binaan agar Jago Membuat Roti, Rutan Kelas IIB Takengon Datangkan Mentor Dari Medan

Aceh Tengah TAKENGON – Warga Binaan Pemasyarakatan (WPB) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Takengon, Aceh Tengah, dilatih membuat roti.

Pelatihan tata boga tersebut sebagai langkah awal program pembentukan pabrik roti di dalam Rutan. 

Plt Kepala Rutan Kelas IIB Takengon, Husni kepada Serambinews.com, Selasa (22/6/2021) menyebutkan, pihak Rutan Takengon, telah membuat beberapa program pembinaaan untuk warga binaan. 

“Selain membuat berbagai kerajinan tangan, kami juga memprogramkan akan membuat pabrik roti di dalam Rutan. Produksi roti warga binaan ini, nantinya akan dipasarkan juga di luar Rutan,” kata Husni. 

Untuk melatih warga binaan, lanjut Husni, pihaknya menggandeng Poppy Cake and Cookies, Medan, Sumatera Utara untuk melatih warga binaan sehingga bisa menciptakan roti yang berkualitas tinggi. 

“Kami menginginkan agar kualitas roti hasil produksi Rutan tidak kalah saing dengan di luar sehingga memang benar-benar bisa dipasarkan,“ harapnya. 

Selain itu, sebut Husni,  kegiatan pembuatan roti akan menambah Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Rutan Takengon, yang akan  dikelola oleh Koperasi Pengayoman Rutan Takengon. 

“Ke depan, warga binaan yang bebas dari masa hukuman, sudah memiliki keahlian yang bisa dikembangkan di luar. Jadi berkesempatan menjalani hidup yang lebih baik setelah bebas, “ ungkap Husni. 

Owner Poppy Cake and Cookies, Medan, Dewi  yang juga terjun langsung menjadi mentor menuturkan, sebenarnya pembuatan roti tidak memerlukan keahlian khusus, tetapi membutuhkan kemampuan dan kejelian.

“Ketika kita sudah mampu meracik dengan benar sehingga bisa menghasilkan roti dengan kualitas premium serta yang penting kemauan dari warga binaan untuk belajar,” ujar Dewi. 

Sebelumnya, para warga binaan yang diikutsertakan dalam kegiatan tersebut telah mengikuti sidang TPP untuk menyeleksi kemampuan dan keahlian masing-masing WBP dalam kegiatan pembuatan roti. ,ungkap kemedia (,ÀT red)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

-
Gambar
Tragedi Pasca Rio Tewas Tertembak, LBH Cakra Keadilan Bersama Keluarga Korban Lapor ke Propam Poldasu Medan –SRI Pasca Rio(17) seorang remaja yang kepalanya tertembak saat tawuran terjadi di Belawan, dengan didampingi kuasa Hukumnya dari LBH Cakra Keadilan melapor ke Propam Polda Sumut,Kamis (18/1/2024). Adela mandasari(30),berharap agar polisi segera mengusut kasus dugaan penembakan yang menewaskan adiknya. Rio meninggal dunia pada Rabu Sore(17/1/2024) setelah sehar,pada selasa(16/1/2024) mengalami kritis akibat luka tembak yang menembus kepalanya tersebut. Menurut keterangan kakak kandung korban,Adel mengatakan adiknya tidak ikut dalam tawuran itu,saat itu adiknya sedang makan dirumah dan tiba tiba saja mendengar ada keributan korban keluar ingin melihatnya dan tiba tiba korban tersungkur setelah ada suara letusan tembakan. “Adikku rio sebelum kejadian sempat meminta uang 3000 untuk belik telur buat makan malam,”jelasnya. “Tak lama didengarnya ada suara ribut ribut,adikku keluar meli
Baca selengkapnya

PUJAKETARUB Siap Dukung dan Usung EDI-HASAN Jadi Gubsu dan Wagubsu

-
Gambar
Medan, Suara Rakyat RI.com -   DPP.Pujaketarub Nasional ( Paguyuban Jawa Keturunan Nusantara Bersatu) Beraudensi kepada Edy Rahmayadi di kantor tim Pemenangan Jln. Sudirman No 147 Medan.Jumat siang (13/09/2024). Dalam audensinya mantan Gubsu ini sangat menyambut baik kehadiran tim Pujaketarub yang diketuai Hermawan SH MH. Edy Rahmayadi mengatakan, bersyukur atas kehadiran Pujaketarub sehingga kita disini bisa bersilaturahmi bersama warga Jawa keturunan tergabung dalam Pujaketarub. Edy berterimakasih sekali atas adanya dukungan kepada dirinya, ia berpesan jaga kekompakan antar warga Jawa. Diharapkan Pujaketarub nantinya dapat menyusun program kerja untuk mensejahterakan warga Jawa tergabung dalam Pujaketarub. Harapan itu disambut baik oleh Ketum Pujaketarub Hermawan SH MH beserta jajaran pengurusnya terdiri dari Pembina Srikandi Pujaketarub Bu Nina Kesumawaty SS, Pengurus DPP, DPW, DPD Pujaketarub dan Satgas Pujaketarub. Pujaketarub bertekad siap memenangkan Ayah Edy Rahmayadi dan Hasan
Baca selengkapnya
-
Gambar
KOMPRESI PERS KE MEDIA  IKPP Aceh Tengah Ucapkan Terima Kasih, Pelaku Penculikan Diminta Dihukum Berat Keluarga besar IKPP Aceh Tengah saat menggelar konferensi pers dengan awak media.   Takengon SRI Ikatan Keluarga Padang Pariaman (IKPP) Kabupaten Aceh Tengah ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh Tengah serta TNI/Polri, yang ikut terlibat mencari serta menemukan N, 12 tahun, yang diduga diculik oleh K, 25 tahun, di daerah Wih Lah, Kecamatan Pegasing, kabupaten setempat. Ucapan itu disampaikan mengingat orang tua korban adalah anggota dari IKPP Aceh Tengah. Bahkan pihaknya saat proses pencarian turut mengerahkan anggotanya turun langsung ke lapangan, dan sebagian menunggu di rumah korban. “Kami ucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh Tengah, TNI/Polri dan terutama bagi masyarakat Pedekok serta Wih Lah, dimana lokasi ditemukanya korban,” kata Ketua IKPP Aceh Tengah, Amrizal Tanjung merupakan Kakek dari korban. Kepada aparat penegak hukum dapat memberikan
Baca selengkapnya