-

 

Tim Gabungan Polres Pelabuhan Belawan dan Muspika Plus Razia Yustisi di Cafe -Cafe Belawan. 



Medan ,Belawan .SRI


Dalam Untuk memutuskan penularan mata rantai covid -19 yang belum  juga berakhir saat ini Polres Pelabuhan Belawan bersama Muspika Plus gencar laksanakan  operasi Razia Yustisi dicafe - cafe Belawan Sabtu (29/05/2021) pukul  21.00 Wib. 

Razia Yustisi wajib menerapkan Prokes dipimpim oleh Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP. Dr. Mhd. R. Dayan SH. MH diwakili  Waka Polres  Pelabuhan Belawan Kompol Herwansyah serta para PJU, Kapolsek Belawan Kompol D. J. Nahaibao, Lurah Belawan Satu Kecamatan Medan Belawan, Babinsa Koramil 09, Satpol PP Kota Medan, personil TNI AL, para  pejabat Kecamatan dan perangkat  Kepling. 

Waka Polres Pelabuhan Belawan didampingi Kapolsek Belawan dan Lurah Belawan Satu bersama Tim mendatangi Cafe Layar di Simpang  Jalan Serma Hanifia Kelurahan Belawan Satu mendapatkan beberapa pemuda tidak menggunakan masker.  Waka Polres Kompol Herwansyah langsung mengambil tindakan hukuman berupa  Scot jam dan membagikan masker. 

Selanjut berpindah dilokasi  Cafe Simpang, Jalan Asahan, disiitu Waka  Polres Pelabuhan Belawan menerangkan pada pengunjung dengan alat pengeras suara milik cafe. Dalam  himbauannya mengatakan sesuai intruksi Walikota Medan seluruh tempat hiburan cafe tutup  jam 22.00 Wib. 

Disebutkan "bahwasan di Kecamatan Belawan ini angka tetpapar covid 19 mulai tinggi. Hal ini dikatakannya, "penderita  Covid 19 sudah mulai banyak yang meninggal dunia. Bahkan kuburan untuk  korban covid  di Simalingkar sudah tidak muat lagi. 

Ia, "berpesan pada pengunjung cafe agar menerapkan 5 M, dan pemilik cafe harus memiliki air pencuci tangan dan handsanitazer. Pemilik cafe harus memerintahkan setiap pengunjung agar mencuci  tangan, ucap Waka Polres Pelabuhan Belawan Kompol Herwansyah. Kepada pedagang yang berjualan ,ungkap wakapolres ke media (,jung,gs,red,)


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

-
Gambar
Tragedi Pasca Rio Tewas Tertembak, LBH Cakra Keadilan Bersama Keluarga Korban Lapor ke Propam Poldasu Medan –SRI Pasca Rio(17) seorang remaja yang kepalanya tertembak saat tawuran terjadi di Belawan, dengan didampingi kuasa Hukumnya dari LBH Cakra Keadilan melapor ke Propam Polda Sumut,Kamis (18/1/2024). Adela mandasari(30),berharap agar polisi segera mengusut kasus dugaan penembakan yang menewaskan adiknya. Rio meninggal dunia pada Rabu Sore(17/1/2024) setelah sehar,pada selasa(16/1/2024) mengalami kritis akibat luka tembak yang menembus kepalanya tersebut. Menurut keterangan kakak kandung korban,Adel mengatakan adiknya tidak ikut dalam tawuran itu,saat itu adiknya sedang makan dirumah dan tiba tiba saja mendengar ada keributan korban keluar ingin melihatnya dan tiba tiba korban tersungkur setelah ada suara letusan tembakan. “Adikku rio sebelum kejadian sempat meminta uang 3000 untuk belik telur buat makan malam,”jelasnya. “Tak lama didengarnya ada suara ribut ribut,adikku keluar meli
Baca selengkapnya

PUJAKETARUB Siap Dukung dan Usung EDI-HASAN Jadi Gubsu dan Wagubsu

-
Gambar
Medan, Suara Rakyat RI.com -   DPP.Pujaketarub Nasional ( Paguyuban Jawa Keturunan Nusantara Bersatu) Beraudensi kepada Edy Rahmayadi di kantor tim Pemenangan Jln. Sudirman No 147 Medan.Jumat siang (13/09/2024). Dalam audensinya mantan Gubsu ini sangat menyambut baik kehadiran tim Pujaketarub yang diketuai Hermawan SH MH. Edy Rahmayadi mengatakan, bersyukur atas kehadiran Pujaketarub sehingga kita disini bisa bersilaturahmi bersama warga Jawa keturunan tergabung dalam Pujaketarub. Edy berterimakasih sekali atas adanya dukungan kepada dirinya, ia berpesan jaga kekompakan antar warga Jawa. Diharapkan Pujaketarub nantinya dapat menyusun program kerja untuk mensejahterakan warga Jawa tergabung dalam Pujaketarub. Harapan itu disambut baik oleh Ketum Pujaketarub Hermawan SH MH beserta jajaran pengurusnya terdiri dari Pembina Srikandi Pujaketarub Bu Nina Kesumawaty SS, Pengurus DPP, DPW, DPD Pujaketarub dan Satgas Pujaketarub. Pujaketarub bertekad siap memenangkan Ayah Edy Rahmayadi dan Hasan
Baca selengkapnya
-
Gambar
KOMPRESI PERS KE MEDIA  IKPP Aceh Tengah Ucapkan Terima Kasih, Pelaku Penculikan Diminta Dihukum Berat Keluarga besar IKPP Aceh Tengah saat menggelar konferensi pers dengan awak media.   Takengon SRI Ikatan Keluarga Padang Pariaman (IKPP) Kabupaten Aceh Tengah ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh Tengah serta TNI/Polri, yang ikut terlibat mencari serta menemukan N, 12 tahun, yang diduga diculik oleh K, 25 tahun, di daerah Wih Lah, Kecamatan Pegasing, kabupaten setempat. Ucapan itu disampaikan mengingat orang tua korban adalah anggota dari IKPP Aceh Tengah. Bahkan pihaknya saat proses pencarian turut mengerahkan anggotanya turun langsung ke lapangan, dan sebagian menunggu di rumah korban. “Kami ucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh Tengah, TNI/Polri dan terutama bagi masyarakat Pedekok serta Wih Lah, dimana lokasi ditemukanya korban,” kata Ketua IKPP Aceh Tengah, Amrizal Tanjung merupakan Kakek dari korban. Kepada aparat penegak hukum dapat memberikan
Baca selengkapnya