Korban Pelebaran Jalan Menangis Isteris Karna Pihak Pelindo I Mebuat Penggusuran Saat Natal Menjelang Tahun Baru
Belawan SRI
Tanggisan dan jeritan warga Bagan Deli korban pengusuran paksa tak terbendung lagi tatkala rumah mereka dirobohkan alat berat beko.
Padahal warga umumnya disana akan menghadapi perayaan natal dan tahun baru 2020.
Kesedihan dan Deraian airmata puluhan Kepala Keluarga (KK) seakan menjadi kado bagi warga korban pengusuran paksa yang berada di pinggir jalan raya Pelabuhan Belawan Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan.
Dana Rp 7 juta yang dikatakan sebagai dana talih asih untuk memindahkan barang dirasakan dan dinilai warga tidak sesuai diberikan oleh Pihak Pelindo I Belawan.
Tiga dari puluhan warga korban pengusuran yakni Rosdiana Br Rajaguguk, Hanna Br Silaban dan Tini Br Hutabarat mengaku dana yang diberikan tidaklah layak dan manusiawi.
“Kalau dana segitu..Lebih berharga mindahkan kandang Binatang dari pada Rumah Manusia, kami dipaksa terima uang segitu Pak, kami minta tolong pada Pak presiden Jokowi tolonglah kami rakyat kecil disini apalagi kami mau merayakan natal dan tahun baru..dimana lagi kami mau berteduh,”ungkap Bu Tini Br Hutabarat saat di tanya media .di sisi lai pihak pelindo Saat di jumpai di lapangan pengBelawan – Tanggisan dan jeritan warga Bagan Deli korban pengusuran paksa tak terbendung lagi tatkala rumah mereka dirobohkan alat berat beko.
Padahal warga umumnya disana akan menghadapi perayaan natal dan tahun baru 2020.
Kesedihan dan Deraian airmata puluhan Kepala Keluarga (KK) seakan menjadi kado bagi warga korban pengusuran paksa yang berada di pinggir jalan raya Pelabuhan Belawan Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan.
Dana Rp 7 juta yang dikatakan sebagai dana talih asih untuk memindahkan barang dirasakan dan dinilai warga tidak sesuai diberikan oleh Pihak Pelindo I Belawan.
Tiga dari puluhan warga korban pengusuran yakni Rosdiana Br Rajaguguk, Hanna Br Silaban dan Tini Br Hutabarat mengaku dana yang diberikan tidaklah layak dan manusiawi.
“Kalau dana segitu..Lebih berharga mindahkan kandang Binatang dari pada Rumah Manusia, kami dipaksa terima uang segitu Pak, kami minta tolong pada Pak presiden Jokowi tolonglah kami rakyat kecil disini apalagi kami mau merayakan natal dan tahun baru..dimana lagi kami mau berteduh,”ungkap Bu Tini Br Hutabarat saat diwawancarai media online ini.Selasa gusur ran itu lokasi yang sama saat itu ada menejer umum Aulia Rahman dan humas pelindo alung udah berkali kali kita surati warga tapi tak mau mengindah kan bahkan kita bukan sembarang gusur kita buat tali asih dan kita buat sepakat tapi tidak di indah kan pengusuran bukan untuk kepentingan kita saja tapi untuk umum pelebaran jalan yang di buat dua jalur yang di tempati warga yang kita gusur itu tanah jalan yang di tempai nya karna kita lagi bekerja kan jalan tapi masyarakat nya aja yang tak taat hukum bukan pada saat natal dan tahun baru itu alasan mereka lahan yang di tempati jalur hijau dan untuk kepenting an pasilitas umum singkat aulia rahman dan alung mohon mengerti lah..jg.gs(.red)
Komentar
Posting Komentar